Tulungagung, Pemerintah Desa Winong, Kecamatan Kalidawir, Kabupaten Tulungagung, menerima kunjungan Tim Verifikasi Geopark Nasional pada Selasa (22/7/2025). Kunjungan lapangan ini dilakukan sebagai bagian dari persiapan pengajuan Desa Winong menjadi bagian dari Geopark Nasional Tulungagung.
Rombongan tim verifikasi disambut hangat oleh Kepala Desa Winong, Sutejo, bersama jajaran perwakilan Kecamatan Kalidawir, Bappeda Tulungagung, Perhutani, BRIN, UIN SATU Tulungagung, dan BUMDes Jaya Mulya. Kegiatan peninjauan difokuskan di Puncak Jowin, lokasi utama situs geologi yang diusulkan.
“Situs geologi di Desa Winong memiliki nilai unggulan untuk konservasi dan edukasi, sekaligus berpotensi meningkatkan perekonomian masyarakat setempat,” ujar Sutejo. Ia menambahkan bahwa hasil peninjauan ini akan menjadi bahan evaluasi Pemkab Tulungagung sebelum mengajukan penetapan resmi Geopark Nasional.
Menurut Sutejo, penelitian dan pengelolaan geopark memiliki beberapa tujuan utama:
Konservasi: Melindungi situs geologi penting dan keanekaragaman hayati.
Edukasi: Menyediakan wawasan tentang warisan geologi, biologi, dan budaya kepada masyarakat dan pengunjung.
Pengembangan Ekonomi: Mendorong pariwisata berkelanjutan dan usaha lokal berbasis warisan geopark.
Penelitian Ilmiah: Mengkaji aspek geologi, biologi, budaya, dan sosial ekonomi wilayah.
Pengembangan Wilayah: Menjadikan geopark sebagai model pembangunan berkelanjutan dengan partisipasi aktif masyarakat.
Peningkatan Kesejahteraan: Menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kualitas hidup warga.
Mitigasi Bencana: Merancang strategi pencegahan terkait risiko geologi, seperti tanah longsor atau banjir.
“Diharapkan verifikasi ini menghasilkan rekomendasi positif sehingga Menteri ESDM dapat segera menerbitkan Surat Keputusan tentang Penetapan Geopark Nasional Tulungagung,” pungkas Sutejo, menegaskan optimisme desa Winong menyambut potensi geopark.
