Indramayu, Suarajurnalis – Pemerintah Kabupaten Indramayu kembali mencatatkan prestasi di tingkat nasional dengan menerima penghargaan dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) atas penerapan sistem merit dalam manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN). Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Plt. Kepala BKN Haryomo Dwi Putranto Kepada Bupati Indramayu Hj. Nina Agustina yang diwakili Sekretaris Daerah Aep Surahman dalam sebuah acara penghargaan yang berlangsung di Jakarta, (19/12/2024).
Sesuai menerima penghargaan Bupati Indramayu Hj. Nina Agustina melalui Sekretaris Daerah Aep Surahman menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas penghargaan ini. Aep menyebutkan bahwa penerapan sistem merit merupakan langkah strategis untuk menciptakan birokrasi yang berdaya saing tinggi.
“Penghargaan ini adalah hasil dari kerja keras seluruh perangkat daerah dalam memastikan pengelolaan ASN yang berintegritas dan berbasis kinerja. Sistem merit adalah kunci bagi reformasi birokrasi yang berkelanjutan,” ujar Aep.
Aep menambahkan, sistem merit merupakan pendekatan manajemen ASN yang menitikberatkan pada kompetensi, kualifikasi, potensi dan kinerja individu dalam pengangkatan, promosi, hingga mutasi jabatan. Pemkab Indramayu dinilai berhasil menerapkan prinsip ini secara konsisten, yang terlihat dari berbagai kebijakan berbasis data, transparansi dalam proses seleksi jabatan, serta peningkatan kualitas SDM melalui pelatihan dan pengembangan kompetensi.
Sementara itu Plt. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Indramayu, Tanti Widyasari menjelaskan, penerapan sistem merit merupakan komitmen Bupati Indramayu Hj. Nina Agustina dalam tata kelola pemerintahan khususnya manajemen ASN. Hasil evaluasi sistem merit ini menjadi tolok ukur untuk penyempurnaan sistem kedepan dalam menata dan mengoptimalkan tata kelola manajemen ASN yang lebih baik.
“Kami terus berinovasi dengan memanfaatkan teknologi untuk memastikan semua proses berjalan transparan dan akuntabel, sehingga kepercayaan publik terhadap birokrasi makin meningkat. Setiap tahun sistem merit ini kita jadikan bahan evaluasi berikutnya,” katanya.
red: Al Aris