Tulungagung,- Saat ini pemerintah pusat maupun daerah sedang gencar melakukan program upaya pencegahan stunting. Salah satu upaya tersebut dengan adanya kegiatan posyandu balita, sebab posyandu ini memberikan pelayanan kepada balita dengan melakukan penimbangan agar bisa dipantau pertumbuhan dan perkembangannya. Seperti kegiatan rutin posyandu balita yang dilaksanakan di desa Pakisrejo kecamatan Tangung gunung Tulungagung.
Bapak Endri dan Yeni Irawati,A.Md.kep selaku Bidan Desa saat ditemui di sela-sela kegiatan posyandu di dusun jinggring selasa (15/4/25)
mengatakan selain pelayanan posyandu ada juga pemberian gizi tambahan seperti pisang ,susu kedelai dan kue “Pemberian untuk PMT setiap bulan wajib,” terangnya. “Jumlah balita disini ada 50. imbuhnya.
Lebih lanjut Bidan Yeni Irawati A,Md,kep dan Bapak Endri menjelaskan, kegiatan posyandu balita ini dilakukan penimbangan balita ,pengukuran tinggi badan dan gizi, “Setiap kali datang balita ditimbang, dipantau mulai dari pengukuran berat badan, tinggi badan serta deteksi dini tumbuh kembang anak . “Kader-kader Posyandu balita desa Pakisrejo melakukan kegiatan rutin bulanan,” ucapnya.
Sementara itu Barno,S.pd kepala desa Pakisrejo mengatakan dengan adanya kegiatan posyandu kesehatan balita akan lebih bisa diperhatikan dan terpantau. “Posyandu penting untuk memantau daya tumbuh balita, selain itu posyandu juga dapat mencegah stunting”, jelas Barno,S.pd
Barno,S.pd menghimbau kepada masyarakat secara rutin mengikuti kegiatan posyandu ini. “Saya berharap seluruh masyarakat yang mempunyai balita untuk bisa ikut secara rutin kegiatan posyandu agar perkembangan balita sesuai dengan yang kita harapkan, selain itu apabila ada keluhan balita bisa diketahui sejak dini”, tutup Barno,S.Pd.(Nuryatin )
