Jawa Barat Majalengka Suara Jurnalis, Mewakili Kapolres Majalengka AKBP Edwin Affandi, Kasat Binmas Polres Majalengka AKP Edy Purwanto menghadiri Kegiatan Harlah Ke 72 dan Haul Muassis JQH NU PCJQH NU Kabupaten Majalengka Tahun 2023 di Gedung Graha Sindangkasih Kecamatan Majalengka Kabupaten Majalengka, Minggu (15/1/2023).
Turut hadir dalam kegiatan Sekda Kab Majalengka Drs H. Eman Suherman, MM, Dandim 0617/Majalengka diwakili Pasiter Kapten Inf Baderi , Kepala Kemenag Majalengka diwakili H. M Riezan, Ketua PCNU Majalengka KH Dedi Mulyadi , Ketua DKM Majalengka Drs H Abdul Ghani M.Si, Ketua JHQ NU KH. Suherman S.Ag.,M.Pdi, Dzuriyah Muassis JQH NU (
Zannuba Arrifah Chafsoh Rahman Wahid/ Mbak Yeni Wahid serta Direktur Asswaja Center Tasikmalaya/Penceramah KH. Yayan Bunyamin S.Th.i.M.Phil.
Disaat dikonfirmasi, Kapolres Majalengka AKBP Edwin Affandi melaui Kasat Binmas Polres Majalengka AKP Edy Purwanto menyampaikan ucapan selamat dan sukses kepada seluruh jajaran dalam acara harlah dan haul Muassis JQH NU KE-72 Kabupaten Majalengka, semoga syi’ar islam khususnya di Kabupaten Majalengka Semakin Menggema Di Bawah Naungan Ahlussunnah Wal Jama’ah.
“Organisasi Jam’iyyatul Qurro’ Wal Huffazh (JQH) sebagai organisasi otonom dibawah Nahdatul ‘Ulama yang berorentasi pada Pengembangan, Pembelajaran dan pengajaran al-qur’an yang menitik beratkan pada hifzhil qur’an. “tuturnya
“Harlah Dan Haul Muassis JQH ke-72 bukan sekedar bentuk seremonial, namun juga Sebagai Upaya Atau Metode untuk menggali potensi dan ide-ide kreatif dalam upaya pengembangan da’wah dari waktu ke waktu, Sekaligus Sebagai pemberdayaan umat dalam pembinaan mental spiritual.”pungkasnya.
“Khadiran dan peran nahdlatul ulama makin dirasakan kebutuhannya sebagai sebuah organisasi kepemimpinan umat Islam yang bersifat kolektif dalam rangka memberikan pencerahan kepada ummat islam terhadap berbagai fenomena yang semakin beragam yang muncul ditengah kehidupan masyarakat. peranan dan posisi penting ulama sebagai pewaris tugas-tugas kenabian (warotsatul anbiya), diharapkan menjadi subjek yang kuat dalam menangani berbagai masalah sosial, terutama dalam meningkatkan kualitas hidup keagamaan dengan tetap menjaga persatuan dan kesatuan Bangsa. “tutup AKP Edy Purwanto.@Harjasa