Diduga Pt SMA Site Bakan Kurang Perhatian Masyarakat Lingkar Tambang, Ketua Karang Taruna Tobayagan Selatan Kecam keras

Surajurnalis. BOLSEL – Karang Taruna (Pemuda) Tobayagan Selatan Kab, Bolsel Sulawesi Utara, Menolak Dana Bantuan PT. SMA Site Bolmong, Di duga melecehkan pasalnya Pilih kasih.

Bukti kurangnya perhatian bantuan dana karang taruna PT SMA

Rabu, 21 September 2022 (5 Hari lalu), Karang Taruna Tobayagan Selatan menolak dana bantuan dari Pt. Samudera Mulia Abadi (SMA).

Bacaan Lainnya

PT. SMA berawal menyalurkan bantuan dengan nominal Rp. 500.000 (Lima ratus ribuh rupiah), hal itu menimbulkan sikap ketidaksukaan dari Karang Taruna Tobayagan Selatan terhadap pihak perusahaan.

Ada beberapa hal yang menjadi alasan mendasar terkait sikap penolakan dana bantuan untuk kegiatan Karang Taruna Tobayagan Selatan sebagaimana pernah di ajukan ke pihak Perusahaan tersebut.

Rinaldi Potabuga, selaku ketua umum Karang Taruna Tobayagan Selatan menerangkan, bahwa pemberian dana dengan nominal Rp. 500.000 itu adalah bentuk pelecehan secara tidak langsung dari pihak perusahaan terhadap organisasi lingkar tambang.

“Menurut saya, ini bentuk pelecehan secara tidak langsung terhadap marwah organisasi Karang Taruna,” kata Rinaldi.

“Karang Taruna ini bukan organisasi kecil yang kemudian dengan mudahnya dilecehkan oleh pihak mana pun, termasuk oleh perusahaan dengan cara-cara seperti ini,” tegasnya.

“Menurut kami, ini sangat memalukan. Perusahaan besar yang kapasitasnya seperti PT. SMA kemudian hanya memberi suport kepada organisasi kepemudaan dengan nominal sekecil itu,” tutur Rinaldi.

“Sehingganya, sikap penolakan dana bantuan ini bukan tanpa alasan. Ini justru demi menjaga marwah organisasi dan sekaligus juga terguran terhadap pihak PT. SMA,” imbuhnya Hingga terbitnya beritah ini.

Ketua Umum Rinaldi Potabuga juga Saat dikonfirmasi awa media melalui WhatsApp menyatakan bahwa mereka akan ada kiat-kiat untuk silaturahmi dengan pihak Perusahaan PT. SMA, “Namun Bnyak alasan yang tidak pasti yang membuat kami kecewa jika Lain mengajukan proposal akan di suport dengan dana yang cukup karang taruna kami seperti dihiraukan, padahal kami lingkar tambang yang seharusnya harus diperhatikan ada apa?.

“Kami berencana akan membuat agenda silaturahmi dengan pihak perusahaan di parlemen jalanan. Ini sebagai sikap jelas dari kami bahwa perusahaan dinilai menodai marwah organisasi dengan memberikan dana bantuan 500.000 itu,” kecam Rinaldi.

“Nominal 500.000 itu bisa kami dapat dalam waktu satu jam saja, dengan cara patungan sesama anggota Karang Taruna. Olehnya dengan tegas kami nyatakan kami menolak pemberian dana bantuan tersebut,” ucapnya.

Rinaldi Potabuga selaku ketua umun Karang Taruna Tobayagan Selatan kemudian menutup pernyataan, bahwa mereka akan menggerakan anggota untuk bertemu dengan pihak Perusahaan sebagaimana komitmen manajemen memperhatikan kegiatan kegiatan lingkar Tambang kususnya desa Tobayagan selatan.

“Intinya, jika kemudian pihak perusahaan tidak mempertimbangkan soal ini, maka secara lembaga, kami akan bergerak untuk turun ke jalan dan bersilaturahmi dengan pihak PT. SMA,” tegasnya.(*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *