Wali Kota Jayapura Resmikan Program PMT, UNICEF dan CIDCA Perkuat Layanan Gizi

Walikota Jayapura Saat Memberikan Vitamin Tambahan Pada Balita Dalam Upaya Pencegahan Stunting di Kota Jayapura

JAYAPURA, SUARAJURNALIS.ONLINE.COM – Upaya menekan angka stunting di Kota Jayapura mendapat energi baru dengan diluncurkannya Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk ibu hamil dan balita. Program ini merupakan kerja sama Pemerintah Kota Jayapura dengan UNICEF, serta didukung penuh oleh pendanaan dari China International Development Cooperation Agency (CIDCA).

Soft launching program digelar di Posyandu Wijaya Kusuma, Puskesmas Kotaraja, Selasa (19/8/2025). Wali Kota Jayapura hadir langsung membuka acara, didampingi Ketua TP PKK, Kepala Dinas Kesehatan, dan jajaran UNICEF Tanah Papua. Suasana peluncuran terasa meriah dengan kehadiran kader Posyandu, tenaga kesehatan, serta mitra pembangunan yang selama ini mendukung agenda kesehatan masyarakat.

Bacaan Lainnya

Wali Kota Jayapura menekankan bahwa stunting bukan hanya masalah gizi, tetapi menyangkut masa depan generasi Papua.

“Program ini adalah wujud nyata komitmen kita agar anak-anak Jayapura bisa tumbuh sehat, cerdas, dan berkualitas. Dukungan UNICEF dan CIDCA sangat berarti, karena program ini akan memberi manfaat langsung bagi ibu hamil dan balita,” kata Wali Kota dalam sambutannya.

Melalui skema Dapur Komunitas, program PMT akan menyajikan makanan tambahan bergizi dengan bahan pangan lokal yang tersedia di Jayapura. Selain memberikan manfaat kesehatan, konsep ini sekaligus menghidupkan partisipasi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan gizi keluarganya. Program juga diperkuat dengan kegiatan edukasi perilaku hidup bersih dan sehat, pemberian Vitamin A, serta pencatatan elektronik untuk memantau status gizi anak.

Sepanjang 2025 hingga 2026, program PMT akan menyasar sembilan puskesmas dan posyandu prioritas di Kota Jayapura. Pada peluncuran perdana, para kepala puskesmas menandatangani Pakta Integritas sebagai komitmen pelaksanaan yang transparan dan akuntabel. Secara simbolis, paket makanan tambahan juga diserahkan kepada kader Posyandu untuk segera didistribusikan.

Kepala Perwakilan UNICEF Tanah Papua, Pria Santri Beringin, menyatakan bahwa inisiatif ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat layanan gizi berbasis komunitas.

“UNICEF berkomitmen mendukung pemerintah daerah Papua memperluas layanan gizi yang berkualitas. Dengan dukungan CIDCA, kami ingin memastikan tidak ada anak maupun ibu hamil yang tertinggal dalam pemenuhan hak gizi mereka,” jelasnya.

Pemerintah Kota Jayapura berharap program ini dapat menjadi contoh nasional dalam upaya mempercepat penurunan stunting dengan melibatkan lintas sektor dan komunitas. Dengan kerja sama semua pihak, Jayapura menargetkan lahirnya generasi emas Papua yang sehat, kuat, dan siap bersaing.**(Redaksi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *