Suara Jurnalis | Manokwari – Dalam upaya menjadikan Dewan Adat Papua (DAP) sebagai organisasi modern dengan tata kelola yang lebih baik, Sekretaris Jenderal (Sekjen), Yan Christian Warinussy SH bersama Pimpinan DAP telah menetapkan bahwa seluruh rancangan program dan penataan organisasi akan dibahas dan diputuskan dalam Pleno XVIII DAP di Wilayah Adat Sarmi.
Hal itu disampaikan Yan Christian Warinussy kepada media melalui pesan WhatsApp. Minggu, (02/03/2025).
“Forum ini memiliki peran krusial sebagai wadah pengambilan keputusan yang berlandaskan Statuta, pedoman dasar, dan pedoman operasional DAP,” ujar Warinussy.
Selain membahas program strategis, Pleno XVIII juga akan menjadi momentum untuk menata aspek administrasi dan pengelolaan keuangan yang menjadi kunci dalam pergerakan DAP ke depan.
“Tidak hanya itu, Sekjen DAP juga menegaskan pentingnya restrukturisasi kedeputian di bawah Sekretariat Jenderal serta organisasi yang dibentuk atas inisiatif DAP, ” katanya.
Langkah ini diharapkan dapat menciptakan sinergi dalam pergerakan, program, serta implementasi kegiatan operasional secara lebih efektif dan efisien.
“Dengan agenda besar yang akan dibahas, Pleno XVIII DAP di Sarmi menjadi tonggak penting dalam transformasi DAP menuju organisasi yang lebih modern, profesional, dan mampu menjawab tantangan zaman,” pungkasnya.
(Refly)