Dok Foto: Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo, SH. S.IK. M.Kom
Suara Jurnalis | Jayapura – Memang, kegiatan perjudian dapat menjadi masalah bagi beberapa masyarakat, terutama selama bulan puasa yang memiliki nilai-nilai keagamaan yang tinggi. Penting untuk mempromosikan kesadaran akan dampak negatif perjudian dan mendorong tindakan preventif yang tepat oleh Aparat Penegak Hukum, Pemerintah dan Masyarakat.
Permainan angka Toto Gelap (Togel) atau sering di sebut kupon putih sudah lama berjalan aktivitasnya di tanah papua sehingga sudah menjadi hal yang biasa, bahkan di konsumsi oleh masyarakat.
Peran Aparat Penegak Hukum dan Pemerintah, serta tokoh agama sangat di perlukan untuk hal seperti ini, karena mengingat umat muslim sedang menjalankan ibadah puasa, dan tidak lama lagi akan merayakan hari raya Idul Fitri.
Diduga keras judi togel Dikelola oleh bandar yang bernama Luis sedangkan untuk wilayah Sentani di monitor oleh kaki tangannya yang bernama Samuel atau sering di sebut Noel.
Namun maraknya Judi Toto Gelap (Togel) saat bulan puasa di Kabupaten Jayapura Sentani kini mendapat respon oleh Polda Papua.
Hal tersebut disampaikan oleh Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo, SH. S.IK. M.Kom kepada media saat di konfirmasi. Selasa, (02/04/2024).
Menurutnya, anggota Ditreskrimum Polda Papua telah melakukan penyelidikan terkait togel yang sudah meresahkan.
“Sudah dilakukan penyelidikan oleh Ditreskrimum Polda Papua dan akan segera dilakukan penegakan hukum, ” Benny kepada media melalui pesan WhatsApp.
Mediapun memberikan informasi kepada Kabid Humas Polda Papua terkait tempat jualan togel yang berada di wilayah Waena belakang Mega, pinggir jalan, dan langsung di respon.
“Ok nanti saya info Ditreskrimum, ” singkat Kabid Humas Polda Papua
Terkait tanggapan Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo, SH. S.IK. M.Kom mendapatkan apresiasi oleh salah satu tokoh agama.
“Saya sangat apresiasi pernyataan Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo, SH. S.IK. M.Kom untuk melakukan penyelidikan melalui Ditreskrimum Polda Papua, semoga apa yang di sampaikan bisa terwujud, ” pungkasnya sembari mengatakan kepada media untuk di sembunyikan namanya sebagai sumber.
(Refly Andika Putra)