Indramayu, Suarajurnalis – Desa Cangkingan Kecamatan Kedokanbunder sangat luar biasa. Sebagai Desa Digital pertama di Kabupaten Indramayu, desa ini terus menyita perhatian publik atas berbagai prestasi dan pembangunan yang dijalankannya.
Salah satu yang tertarik untuk melaksanakan studi tiru di Desa Cangkingan yakni Pemdes dan BUMDes Kabupaten Kutai Timur Provinsi Kalimantan Timur, selama 4 hari (5-8 Desember 2023) mereka akan belajar dalam pengelolaan pemerintahan desa maupun manajerial BUMDes yang dijalankan oleh Desa Cangkingan Kecamatan Kedokan Bunder.
Camat Kedokan Bunder, Atang Suwandi mengapresiasi Studi Tiru yang dilakukan Pemdes dan BUMDes Kabupaten Kutai Timur tersebut. Menurutnya, Desa Cangkingan sebagai desa pertama yang melaksanakan program unggulan Lebu-Digital (Le-Dig) atau Desa Digital telah melakukan transformasi baik pemerintahan maupun masyarakatnya.
Atang menambahkan, dalam menerapkan Lebu Digital / Desa Digital, Cangkingan telah menjalankan tiga point utama yakni tata kelola pemerintahan, layanan publik dan pemberdayaan masyarakat.
Penerapan Lebu Digital ini sebagai upaya untuk mewujudkan Visi Indramayu Bermartabat di bawah kepemimpinan Bupati Hj. Nina Agustina.
“Tiga point utama tersebut sudah dijalankan sehingga dirasakan manfaatnya baik oleh pemerintah maupun masyarakatnya,” kata Atang.
Sementara Kuwu Desa Cangkingan Didi Wahyudi mengatakan, banyaknya daerah lain untuk melakukan studi tiru di desanya merupakan pelecut untuk terus melakukan yang terbaik untuk Desa Cangkingan.
red: Al Aris
Pemdes Kabupaten Kutai Timur Studi Tiru ke Desa Cangkingan
