Indramayu, Suarajurnalis – Pemerintah Kabupaten Indramayu menerima kunjungan kerja (kunker) Pemerintah Kabupaten Cianjur terkait pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang berlokasi di Taman Keanekaragaman Hayati (Taman Kehati), (06/9/2023).
Bupati Indramayu Nina Agustina yang diwakili oleh Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Indramayu, Edi Umaedi bersama Sekretaris DLH Indramayu, Yus Rusmadi beserta jajaran serta menyambut baik kedatangan Perwakilan Pemerintah (Pemda) Kabupaten Cianjur.
Selain itu hadir pula Kepala Bidang Destinasi dan Industri Pariwisata pada Dispara Kabupaten Indramayu, Ela Nurlaela Sari beserta jajaran serta perwakilan dari PT Polytama Propindo, Mujiyanto, Siena Mira dan Niwang Bita
Dalam Sambutanya, Plt. Kadis DLH Kabupaten Indramayu, Edi Umaedi mengatakan Pemkab Indramayu memiliki Taman Kehati yang masih terus dikembangkan dalam memenuhi syarat-syarat.’
“Alhamdulillah Indramayu punya Taman Kehati yang terus dikembangkan dalam memenuhi syarat-syarat yang telah ditentukan dan kami yakin, Cianjur juga punya keunggulan,” Katanya.
Diketahui Taman Kehati merupakan hasil kerja sama antara PT. Polytama Propindo bersama dengan Pemkab Indramayu pada tahun 2019.
Kepala Bagian Perekonomian Setda Kabupaten Cianjur, Saripudin mengatakan kunjungan kerja ini dilakukan bertujuan dalam rangka upaya peningkatan pengelolaan Taman Keanekaragaman Hayati di Kabupaten Cianjur.
“Kedatangan kami ke sini adalah untuk studi tiru taman Kehati di Indramayu dalam rangka peningkatan pengelolaan Taman Kehati di Kabupaten Cianjur,” ujarnya.
Kemudian, setelah penerimaan dan diskusi yang bertempat di Aula Dinas Lingkungan Hidup Indramayu, Plt. Kadis LH, Edi Umaedi mengajak perwakilan Pemkab Cianjur untuk mengunjungi beberapa tempat yang merupakan hasil dari pengelolaan Pemkab Indramayu Bersama CSR.
Diantaranya mengunjungi Taman kota di bantaran sungai Cimanuk, Pengelolaan sampah dari para pedagang di sekitar Kawasan kuliner Cimanuk melalui Biodigester dan mengunjungi ruang terbuka hijau Taman Kehati yang juga merupakan Kawasan konservasi.
red: Al Aris